Pilgub 2018 : Sudrajat-Syaikhu Diprediksi Memimpin Jabar Selanjutnya

Pilgub 2018 : Sudrajat-Syaikhu Diprediksi Memimpin Jabar Selanjutnya
Pilgub 2018 : Sudrajat-Syaikhu Diprediksi Memimpin Jabar Selanjutnya. Calon Gubernur Jawa Barat Mayjen (purn) Sudrajat secara resmi akan didampingi oleh Ahmad Syaikhu dalam perang Pemilihan Gubernur 2018 mendatang. Pasangan ini resmi diusung oleh parpol koalisi yang terdiri dari Partai Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Amanat Nasional.

Sudrajat yang namanya muncul untuk menjadi cagub yang paling cepat mencari mitra koalisi dan pasangannya. Berbeda dengan Ridwan Kamil yang sosialisasinya jauh-jauh hari tapi gagal menjaga soliditas partai pengusung. Begitu juga dengan Deddy Mizwar yang layak mencla-mencle kekuatan membangun.

Bersatunya Sudrajat dan Syaikhu membuat kemenangan dalam genggaman. Sebab, pasangan ini memiliki kelebihan masing-masing dan saling melengkapi satu sama lain. Sudrajat-Syaikhu pasangan yang layak dan sangat diperhitungkan.

Sudrajat adalah jagoan Partai Gerindra. Dan Gerindra tidak bisa terlepas dari sosok Prabowo Subianto. Jawa Barat adalah basis suara Prabowo. Bila berkaca pada Pilpres 2014 lalu, hampir 70% warga Jawa Barat menginginkan Prabowo menjadi presiden. Artinya, besar kemungkinan warga Jawa Barat akan mendukung jagoan yang diusung Prabowo dalam pilgub nanti.

Sementara Syaikhu adalah Ketua PKS Jawa Barat. Eksistensi PKS di Jawa Barat tidak perlu diragukan. Selama dua kali pagelaran Pilgub, PKS berhasil memenangkan pukulan melalui jagoannya Ahmad Heryawan. Mesin PKS cukup teruji dalam menghadapi kontestasi elektoral di Jawa Barat.

Sudrajat-Syaikhu adalah kolaborasi nasionalis-religius. Tanah Pasundan tidak bisa dilepaskan dengan sejarah perjuangan Siliwangi dan perjuangan para ulama. Sudrajat-Syaikhu adalah dari kedua hal tersebut. Yang satu mantan tentara, sosok yang sangat dekat dengan ulama.

Sudrajat-Syaikhu adalah permainan militer-militer. Sudrajat Mantan TNI berprestasi. Jenderal bintang dua ini pernah menjadi Kapuspen TNI, atase pertahanan di Washington (Amerika Serikat) dan London (Inggris). Sudrajat juga termasuk suasana sebagai Duta Besar RI di RRC.

Sementara Syaikhu adalah sipil dengan sederet pengalaman. Selain sekarang sebagai Wakil Walikota Bekasi, dia juga pernah menjadi Anggota DPRD Jawa Barat dan auditor Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan. Syaikhu sangat jelas dalam diskusi tata kelola pemerintahan daerah dan faham cara mewujudkan pemerintahan yang baik.

Sudrajat-Syaikhu adalah kolaborasi delegasi secara geografi. Sudrajat putra keturunan Sumedang-Cianjur asli. Sementara Syaikhu putra Cirebon yang kini eksis berkarir di Kota Bekasi. Sudrajat adalah referensi Jabar Selatan, sedangkan Syaikhu delegasi dari Pantura dan Metropolitan.

Sudrajat-Syaikhu adalah kolaborasi orang cerdas. Sudrajat putra Pasundan produk kampus ternama di dunia, Universitas Harvard. Sedangkan Syaikhu adalah produk dalam negeri yaitu Sekolah Tinggi Akutansi Negara (STAN). Umpan tidak hanya cerdas, tetapi juga visioner.

Sudrajat-Syaikhu adalah paket komplet. Lupa memiliki catatan pengalaman yang begitu paripurna. Sudrajat-Syaikhu adalah bersih yang bebas dari kasus Korupsi. Sudrajat-Syaikhu adalah pekerja senyap yang tak terbebani pencitraan. Dan Sudrajat-Syaikhu adalah calon pemimpin yang ingin bekerja untuk rakyat Jawa Barat, bukan menjadi kacung para konglomerat.

Jawa Barat adalah provinsi dengan demografi tertinggi. Jawa Barat adalah provinsi dengan ibu kota negeri. Artinya Jawa Barat harus dipimpin oleh orang yang berintegritas dan berkualitas tinggi. Jangan biarkan Jawa Barat dipimpin oleh orang yang hanya rajin pencitraan dengan bermodal sosmed, buzzer dan taman. Jangan terlalu banyak orang Jawa Barat yang bersandiwara, berwajah ganda, masih doyan main sinetron dan rajin nyambi jadi bintang iklan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Dukungan Prabowo Dan Aher Membuat Elektabilitas Asyik Melonjak

Mengenal Mayjen TNI Purn Sudrajat dan Visi Bebersih

Sudrajat-Syaikhu, Sumbangan Kampanye Terbesar di Pilgub Jabar